aksi kecam HUT israel |
Rencana perayaan hari kemerdekaan Israel yang akan digelar di Jakarta Selatan, Sabtu besok 14 Mei 2011, akhirnya ditunda. Hingga kini, Polri belum mengeluarkan izin untuk penyelenggaraan acara ini.
"Sampai saat ini surat izin belum keluar, karena masih ada berkas yang belum lengkap," kata penggagas acara, Unggun Dahana, di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Jumat 13 Mei 2011.
Unggun tiba di Markas Besar Polri sekitar pukul 14.00 WIB. Mengenakan jaket cokelat dan kacamata hitam ini, dia datang untuk mengajukan izin penyelenggaraan acara ini.
Panitia acara ini, kata Unggun, belum menentukan lokasi penyelenggaraan acara. Panitia acara ini, lanjutnya, akan terus bernegosiasi dengan kepolisian agar mengeluarkan izin. Sambil menunggu izin itu terbit, panitia memutuskan untuk menunda acara ini. "Acaranya ditunda 1-2 minggu lagi," ujar pria yang mengaku bekerja sebagai konsultan migas ini.
Rencana merayakan HUT Israel itu menuai protes dari banyak pihak. Bahkan, Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha menegaskan bila acara itu meresahkan masyarakat, maka petugas bisa menertibkan atau mengambil tindakan.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan bahwa ada tiga alasan mengapa kegiatan itu bisa menimbulkan masalah. "Pertama karena Indonesia tidak punya hubungan diplomatik dengan Israel. Kedua, negara tersebut masih dianggap sebagai negara penjajah. Ketiga, warga Indonesia sebagian besar adalah muslim," kata Wakil Sekretaris Jenderal PKS, Mahfudz Siddiq.
"Sampai saat ini surat izin belum keluar, karena masih ada berkas yang belum lengkap," kata penggagas acara, Unggun Dahana, di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Jumat 13 Mei 2011.
Unggun tiba di Markas Besar Polri sekitar pukul 14.00 WIB. Mengenakan jaket cokelat dan kacamata hitam ini, dia datang untuk mengajukan izin penyelenggaraan acara ini.
Panitia acara ini, kata Unggun, belum menentukan lokasi penyelenggaraan acara. Panitia acara ini, lanjutnya, akan terus bernegosiasi dengan kepolisian agar mengeluarkan izin. Sambil menunggu izin itu terbit, panitia memutuskan untuk menunda acara ini. "Acaranya ditunda 1-2 minggu lagi," ujar pria yang mengaku bekerja sebagai konsultan migas ini.
Rencana merayakan HUT Israel itu menuai protes dari banyak pihak. Bahkan, Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha menegaskan bila acara itu meresahkan masyarakat, maka petugas bisa menertibkan atau mengambil tindakan.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan bahwa ada tiga alasan mengapa kegiatan itu bisa menimbulkan masalah. "Pertama karena Indonesia tidak punya hubungan diplomatik dengan Israel. Kedua, negara tersebut masih dianggap sebagai negara penjajah. Ketiga, warga Indonesia sebagian besar adalah muslim," kata Wakil Sekretaris Jenderal PKS, Mahfudz Siddiq.